Ayobaca.id, Samarinda - Suasana gembira terlihat dari rombongan kafilah bumi lancang kuning, saat mereka menjalani masa persiapan untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXX di Kalimantan Timur. Dengan senyum lebar, seluruhnya mengaku sangat terkesan dengan pelayanan istimewa yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.

Tidak hanya sekadar difasilitasi dengan baik, para kafilah menyebut perhatian ini sama seperti pelayanan bintang lima. Karena mulai dari penginapan nyaman, transportasi aman, hingga asupan makanan sehat terjaga setiap harinya. 

Dikatakan, seorang kafilah Riau, Bayu Wibisono Damanik, bahwa langkah tersebut dapat sebagai pemantik meningkatkan semangat serta membuatnya lebih fokus dan siap tampil maksimal pada cabang lomba MTQ Nasional. Hal itu disampaikannya usai melakukan latihan di Hotel Horison Samarinda, Sabtu (7/9/2024).

"Pelayanan dari Pemprov Riau sangat luar biasa. Kami benar-benar diperlakukan dengan baik, mulai dari TC di Pekanbaru, keberangkatan, tempat tinggal di Samarinda, hingga menu makanan yang juga selalu bergizi. Kami merasa sangat diperhatikan," ujarnya.

Bayu yang merupakan hafiz quran kelahiran Rokan Hulu, mengungkapkan Pemprov Riau  juga memberikan dukungan moral dan spiritual. Ia menambahkan, selama masa pemusatan training center, mereka selalu melaksanakan pengajian dan doa bersama setiap hari untuk menjaga ketenangan mental sebelum berkompetisi.

"Kami merasa tidak hanya dilayani secara fisik, tetapi juga secara spiritual. Doa-doa bersama setiap hari sebelum latihan benar-benar memberikan kekuatan batin bagi kami," ungkapnya.

Hal serupa disampaikan oleh Aufan Kurnia Karim, peserta dari Cabang Lomba Tafsir Quran Bahasa Inggris. Ia turut memberikan apresiasi tinggi terhadap fasilitas yang diberikan oleh Pemprov Riau.

Menurutnya, segala kebutuhan, mulai dari akomodasi hingga pelatihan, telah difasilitasi dengan sangat baik. Sehingga dirinya bisa fokus mempersiapkan diri untuk kompetisi.

"Terima kasih Pemprov Riau sudah memfasilitasi hotel untuk penginapannya, makan dan segala perlengkapan. Saya juga bersyukur diberikan pelatih dari dalam daerah maupun dari luar, seperti profesor Perguruan Tinggi Ilmu Al Qur'an Jakarta," tuturnya.

"Jadi kalau secara fasilitas semuanya Alhamdulillah gitu, baik lah. Artinya dengan segala fasilitas dipilihkan Pemprov Riau ini tidak ada yang mengecewakannya," lanjutnya.

Sementara itu, Pelatih Tilawah Quran Kafilah Riau, Ramli Huesin turut mengapresiasi persiapan yang dilakukan Pemprov Riau dalam mendukung timnya selama mengikuti MTQ Nasional XXX di Kalimantan Timur. Baginya, fasilitas yang diberikan sangat luar biasa sehingga dapat menambah semangat bagi seluruh peserta.

"Alhamdulillah kalau kepada hal-hal yang berkaitan dengan persiapan ini, tambah dengan fasilitas yang diberikan Pemprov Riau, kita merasa lebih dari cukup. Anak-anak kita pun semuanya sangat senang. Mulai dari makanan dan minum semuanya tersedia dengan baik, tidak ada yang mengeluh," katanya.

Dikehatui, pelayanan ini diberikan Pemprov Riau melalui Biro Kesejahteraaan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov). Pihak tersebut selalu berkomitmen memastikan bahwa seluruh kafilah mendapatkan fasilitas terbaik untuk mendukung penampilan kafilah di MTQ Nasional.

Kepala Bagian Bina Mental dan Spiritual Biro Kesra Provinsi Riau, Sapuan Muhajir, menjelaskan sejak kafilah dari Pekanbaru, ia sudah menekankan pentingnya kenyamanan dan kebutuhan peserta selama berkompetisi. Menurutnya, kenyamanan peserta merupakan prioritas utama agar mereka dapat fokus dan tampil maksimal di ajang MTQ Nasional XXX di Kalimantan Timur. 

“Kami ingin para peserta merasa nyaman dan terfasilitasi dengan baik agar mereka bisa fokus untuk berlomba. Fasilitas yang kami sediakan mulai dari akomodasi, layanan kesehatan, hingga konsumsi semua direncanakan untuk mendukung kebutuhan kafilah selama di Samarinda,” jelasnya.

Ia menambahkan, seluruh pelayanan ini telah direncanakan jauh-jauh hari. Oleh karena itu, Sapuan berharap para kafilah Riau dapat tampil dengan percaya diri dan membawa pulang prestasi yang membanggakan bagi Provinsi Riau. 

"Kami tidak hanya berfokus pada kemenangan, tetapi juga memastikan peserta menjalani pengalaman kompetisi yang nyaman dan tak terlupakan," tutupnya. (*)