Berita / Riau / Pekanbaru
UMRI dan AURINS Malaysia Tandatangani MoU untuk Pengembangan Obat Berbasis Bahan Alami
Ayobaca.id, Pekanbaru - Program Studi (Prodi) Farmasi Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan penelitian di bidang farmasi dengan menjalin kerja sama strategis bersama Atta ur-Rahman Institute for Natural Product Discovery (AuRins), Universiti Teknologi MARA (UiTM), Selangor, Malaysia.
Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Kesepakatan ini membuka jalan bagi kolaborasi penelitian strategis di bidang pengembangan obat berbasis bahan alam antara kedua institusi.
Direktur AuRins, Assoc Prof Fatimah Salim, menyampaikan bahwa institusinya memiliki fokus utama dalam penelitian bahan alam, termasuk eksplorasi tanaman obat, mikroorganisme, serta sintesis organik dan anorganik.
“Dengan pendekatan canggih seperti biologi molekuler, kristalografi, dan desain obat berbasis komputer, AuRins telah menjadi salah satu pusat unggulan dalam penelitian farmasi di Asia Tenggara,” ujar Prof Fatimah Salim.
Dari pihak Umri, penandatanganan MoU diwakili oleh Ketua Prodi Farmasi, Apt Dewi Gulyla Hari, MFarm, bersama tim dosen yang terdiri dari Dr Apt Noveri Rahmawati MFarm, Apt Moh Azhari Herli MFarm, Apt Nursyafni MFarm, Apt Nawwar Irfan MFarm, dan Apt Tri Nova Lovena MFarm.
Apt Dewi Gulyla Hari MFarm, menyebut fokus kolaborasi penelitian pengembangan obat baru berbasis alam identifikasi bahan aktif dari tanaman obat dan mikroorganisme untuk dikembangkan menjadi produk farmasi inovatif.
“Penguatan kemampuan peneliti di bidang sintesis organik dan anorganik, bioaktivitas produk alami, dan desain obat berbasis teknologi. Maka penting bagi kita untuk pertukaran pengetahuan dan teknologi guna memfasilitasi transfer ilmu dan teknologi di antara para peneliti kedua universitas ini,"terangnya.
Untuk itu, diperlukan peningkatan kualitas pendidikan dan penyediaan program magang, pelatihan, dan penelitian untuk dosen dan mahasiswa Umri.
Selain itu, tambahnya lagi perlu ditingkatkan kolaborasi dalam hal publikasi dan produk herbal terhadap pengembangan produk herbal yang potensial serta publikasi ilmiah bersama di jurnal internasional.
"Kehadiran delegasi ini menegaskan komitmen Umri untuk memperluas jejaring internasional dan meningkatkan kualitas penelitian dan pendidikan farmasi,"tambahnya.
Kerja sama ini diharapkan tidak hanya memberikan dampak positif pada peningkatan kapasitas penelitian dan pendidikan di Prodi Farmasi Umri, tetapi juga memperluas kontribusinya di kancah global. Melalui kolaborasi ini, kedua institusi berkomitmen untuk menghasilkan inovasi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat, khususnya dalam pengembangan obat berbasis alam yang aman, efektif, dan ramah lingkungan.
Pelaksanaan kerja sama antar kedua universitas ini menjadi langkah strategis untuk terus bersinergi dalam membangun reputasi internasional dan berkontribusi pada pengembangan sains dan teknologi farmasi yang bermanfaat bagi dunia. (*)
Komentar Via Facebook :